ANTARA ANDHARYOKO DAN SUPRIYADI (+2)
Bahtiar Rifai May 28, 2015Pemberontakan Tentara PETA (Pembela Tanah Air) terhadap pemerintah pendudukan Jepang yang gagal di Blitar masih menyisakan teka-teki yang belum terungkap. Supriyadi sebagai tokoh pemimpin pemberontakan PETA tersebut seolah lenyap ditelan bumi dan tidak diketahui keberadaannya sampai sekarang. Bahkan ketika namanya dicantumkan sebagai menteri pertahanan pada kabinet pertama yang dibentuk oleh Presiden Soekarno , Supriyadi juga tidak muncul saat pelantikan. Banyak orang menganggap kalau Supriyadi dibunuh pasukan Jepang secara rahasia, namun adapula yang berkeyakinan Supriyadi masih hidup. Ketidak jelasan nasib Supriyadi inilah yang menyebabkan munculnya orang-orang yang menyatakan diri sebagai Supriyadi diantaranya adalah Andharyoko Prabu Wisnu. Pada waktu lalu MGMP Sejarah Kota Semarang mengadakan pertemuan dengan Andharyoko. Dalam keterangannya Andharyoko menyatakan sewaktu dicari tentara Jepang dia kemudian menemui Bung Karno dan Bung Karno menyarankan agar dia mengganti nama menjadi Andharyoko Prabu Wisnu. Namun pernyataan Andharyoko sendiri sebagai Supriyadi disanggah oleh Adik Tiri Supriyadi R.K. Soeroto Darmadi bahwa Andharyoko bukanlah Supriyadi yang memimpin pemberontakan PETA di Blitar. Supriyadi sampai saat ini memang menyisakan misteri dalam sejarah Indonesia seperti halnya tokoh Tan Malaka dan Yos Sudarso yang sampai saat ini belum ditemukan jenazahnya. Sekedar Share saja kepada teman-teman guraru sebagai tinjauan kritis bagi guru sejarah.
Comments (2)
Ya…itulah sejarah yang kadang-kadang membingunkan kita para guru ! Perlu referensi yang akurat untuk menyampaikan sesuatu ke publik !
Salam Persahabatan
Ayo NGEBLOG | One SM
betul pak iwan oleh sebab itu sebagai guru kita juga harus berpikir kritis terhadap sebuah peristiwa..salam persahabatan juga pak iwan
You must be logged in to post a comment.