Teknologi Artificial Intelligence tidak hanya ramai dibicarakan di dunia bisnis dan industri saja, namun juga di dunia pendidikan. Ada banyak contoh penerapan teknologi Artificial Intelligence dalam pendidikan yang kini juga mulai merambah dunia pendidikan di Indonesia. Berbagai contoh penerapan teknologi AI ini dinilai sangat membantu dan dapat mempermudah proses belajar dan mengajar antara guru dengan siswa. Apa saja contoh penerapan teknologi AI dalam dunia pendidikan? Berikut ulasannya.
Mentor Virtual
Contoh penerapan teknologi AI dalam pendidikan yang pertama yaitu mentor virtual. Fungsi AI ini cukup banyak diterapkan pada berbagai platform teknologi pendidikan, utamanya platform yang berbasis online.
Mentor virtual dapat memberikan feedback mengenai aktivitas belajar serta pengerjaan tugas dan latihan soal yang telah dilakukan oleh siswa. Dalam feedback tersebut, mentor virtual akan memberikan rekomendasi materi yang perlu dipelajari kembali oleh siswa berdasarkan data aktivitas belajar mereka.
Voice Assistant
Teknologi yang satu ini dapat ditemukan pada smartphone yang kita gunakan sehari-hari, misalnya seperti Google Assistant dan Siri. Teknologi ini berfokus pada penggunaan suara sebagai pusat komunikasi antara manusia dengan AI. Teknologi ini dapat digunakan secara umum dan dapat dimanfaatkan juga untuk dunia pendidikan.
Voice assistant memungkinkan siswa untuk mencari berbagai sumber pembelajaran, seperti buku, jurnal, artikel, latihan soal, dan sebagainya hanya dengan menyebutkan kata kunci yang relevan melalui input suara. Kemudian, voice assistant akan menampilkan informasi yang sesuai dengan kata kunci yang telah disebutkan tadi. Adanya teknologi ini membuat siswa bisa belajar secara mandiri dan lebih efektif.
Smart Content
Contoh penerapan Artificial Intelligence dalam pendidikan berikutnya yaitu berupa teknologi smart content. Teknologi ini dapat menemukan dan mengkategorikan buku yang dicari oleh siswa secara cepat dan terstruktur. Selain itu, teknologi ini juga akan memberikan rekomendasi buku atau sumber bacaan lainnya yang masih berhubungan dengan kata kunci yang dicari.
Teknologi smart content banyak diterapkan pada perpustakaan digital, tidak hanya di lingkup sekolah, namun juga di lingkup perguruan tinggi dan umum. Teknologi ini juga memiliki fungsi untuk membedah buku digital menjadi beberapa bagian spesifik, agar siswa dapat langsung mencari informasi yang dibutuhkan pada bagian-bagian spesifik tersebut.
Presentation Translator
Selanjutnya ada juga presentation translator yang menggunakan teknologi AI Speech Recognition. Teknologi ini dapat menerjemahkan dan menjelaskan konten berupa teks dalam bahasa asing ke dalam bahasa lain yang diinginkan siswa. Misalnya, siswa ingin menerjemahkan dan memahami materi berbahasa Inggris menjadi bahasa Indonesia, maka siswa dapat menggunakan teknologi ini untuk membantu mereka.
Dengan begitu, siswa hanya perlu mendengarkan penjelasan dari presentation translator tanpa perlu membaca sendiri. Teknologi ini dapat bermanfaat bagi seluruh siswa, termasuk siswa dengan keterbatasan fisik, yang tidak bisa menggunakan kelima panca inderanya dengan sempurna.
Global Courses
Global courses merupakan teknologi yang memungkinkan siswa untuk mengikuti kelas pelatihan online di berbagai bidang. Kelas-kelas pelatihan ini tersedia secara worldwide sehingga siapapun di seluruh dunia bisa mengikutinya. Siswa bisa mencari materi yang ingin mereka pelajari melalui platform global courses, kemudian platform akan memberikan rekomendasi kelas yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Umumnya platform global course dapat diakses secara gratis, namun untuk kelas pelatihannya, ada yang gratis, ada juga yang berbayar. Tidak hanya kelas pelatihan, platform global course biasanya juga menyediakan berbagai fitur serta konten menarik lainnya yang masih berhubungan dengan materi pembelajaran.
Automatic Assessment
Teknologi AI juga dapat dimanfaatkan oleh guru untuk keperluan asesmen sehingga asesmen dapat dilakukan secara otomatis dan cepat. Hal ini tentunya dapat mempermudah guru dalam melakukan koreksi dan penilaian hasil pengerjaan tugas siswa, kuis, latihan soal, maupun ujian. Dengan begitu, guru tidak perlu melakukan koreksi satu per satu secara manual.
Selain melakukan asesmen, sistem ini juga dapat digunakan untuk membuat soal kuis atau ujian secara otomatis. Guru hanya perlu memilih mata pelajaran, jenjang, jumlah soal, tingkat kesulitan, dan beberapa aspek lainnya. Sistem ini juga dapat diprogram lebih lanjut untuk memberikan rekomendasi kepada siswa mengenai rencana belajar yang perlu dilakukan selanjutnya demi memperoleh hasil belajar yang lebih baik ke depannya.
Personalized Learning
Personalized learning merupakan contoh penerapan Artificial Intelligence dalam pendidikan selanjutnya yang juga dapat bermanfaat bagi guru maupun siswa. Teknologi ini memungkinkan siswa untuk memperoleh pembelajaran sesuai kebutuhan masing-masing individu secara personal. Siswa bisa memasukkan data aktivitas belajar, minat, serta bakat yang dimiliki ke dalam sistem, kemudian sistem akan memberikan rekomendasi konten, jadwal belajar, hingga cara belajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Teknologi personalized learning juga dapat beradaptasi dengan kecepatan dan kemampuan belajar masing-masing siswa, sehingga hasil rekomendasi yang ditampilkan tidak akan sama antara satu siswa dengan siswa lainnya karena setiap siswa memiliki keunikannya sendiri-sendiri. Dengan begitu, siswa dapat termotivasi untuk belajar dengan lebih giat karena pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan personal mereka.
Implementasi Artificial Intelligence dalam pendidikan bisa diperoleh melalui berbagai platform pendidikan seperti Learning Management System (LMS). Salah satu LMS yang telah menerapkan teknologi AI pada sistemnya yaitu Jelajah Ilmu. Jelajah Ilmu adalah platform LMS pembelajaran terlengkap dan terbaik dengan fitur yang canggih. LMS ini dibangun dengan tujuan untuk mengubah praktik dan metode pendidikan dari metode konvensional menjadi metode pembelajaran yang modern dengan aplikasi e-learning yang inovatif dan memiliki fitur-fitur yang canggih.
Jelajah Ilmu dapat bermanfaat bagi siswa maupun guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar sehari-hari, baik secara daring maupun secara luring. Mereka juga dapat mengeksplorasi berbagai ilmu pengetahuan serta metode pembelajaran yang seru dan menyenangkan. Dengan adanya Jelajah Ilmu, kegiatan sekolah tidak hanya menjadi lebih modern, namun juga tersistem dan terstruktur secara efektif.
